Comeback Album Baru Blackpink Dan Debut Di Coachella
Sepuluh tahun lalu, saat media sosial belum seriuh kini, Coachella tak dipenuhi hand phone maupun hilir mudik pengunjung yang fashionable. Public figure yang timbul malah tampil “polos” tidak seperti sebagian tahun akhir-akhir ini dimana hadir ke Coachella artinya seharusnya tampil all out. Bagaimana dengan para musisinya? Apakah telah banyak musisi Asia yang tampil di Coachella?
Hakekatnya Blackpink bukan artis Asia pertama, juga bukan bintang K-pop pertama yang tampil di Coachella. Pendahulunya ada Epik High di tahun 2016. Melainkan Blackpink konsisten menjadi pemrakarsa sebagai girl group K-pop pertama yang tampil di Coachella pada hari Jumat (12/4/2019) yang lalu.
Debut mereka di Amerika juga kian semarak sebab Blackpink baru saja meluncurkan album baru bertajuk “Kill This Love”. Nyanyiannya yang bertajuk sama sudah mengatasi rekor YouTube dan dapat dibilang tersukses dibanding comeback mereka sebelumnya. Kill This Love sendiri mempunyai nuansa hip hop paling kental dibanding nyanyian-nyanyiannya terdahulu.
Pada permulaan peluncuran nyanyian Kill This Love, BLINK—sebutan fans Blackpink—terbagi menjadi dua kubu adalah yang puas dengan comeback kali ini ataupun yang kecewa. Barisan fans yang kecewa menganggap Kill This Love terdengar terlalu awam dan seperti Ddu-Du Ddu-Du versi 2.0. Melainkan sikap pesimis itu hilang memperhatikan kesuksesan Kill This Love di bermacam-macam tangga nyanyian dunia. Kecuali Kill This Love, nyanyian Dont Know What To Do dan Kick It juga memperoleh sambutan meriah termasuk di pentas Coachella.
Fans berspekulasi bahwa sesungguhnya Blackpink sengaja merilis album yang memang pantas dengan selera pasar. Album ini dianggap sengaja dipersiapkan untuk didendangkan di Coachella. Spekulasi ini dapat jadi benar mengingat sambutan yang luar awam saat Blackpink tampil.
Kenapa Blackpink? Kecuali sebab penjualan yang luar awam, dapat dibilang Blackpink ialah sebuah fenomena. Blackpink is the revolution. Konsep girl crush yang diusung keempat anggota rupanya benar-benar menghasilkan girl group ini digdaya.
Tidak cuma alternatif nyanyian yang pantas selera alat pendengaran Korea dan juga dunia, keempat membernya malah memikat. Dalam bermacam-macam pemotretan yang mereka lakukan, keempat anggota kompak tampil profesional seakan teladan betulan.
Di luar itu, tidak bisa dikesampingkan pesona jasmaniah mereka juga memasarkan. Kecuali menawan, mereka juga mempunyai tubuh yang menawan. Jikalau lazimnya pada sebuah girl group ada yang disebut visual sebab kecantikannya nampak, para fans berseloroh bahwa segala anggota Blackpink ialah visual.
Ketidakhadiran Blackpink di Coachella tidak sekedar memuaskan para fans saja. Buktinya, orang-orang yang bukan fans atau tidak banyak mengenal perihal Blackpink malah sungguh-sungguh terhibur dengan penampilan girl group ini.
Kecuali nyanyian-nyanyian di album baru, nyanyian di album sebelumnya rupanya juga disukai. Kita dapat memperdengarkan fanchants saat Blackpink tampil. Salah satu alasan kenapa Blackpink sungguh-sungguh diapresiasi saat tampil di Sahara Tent Coachella 2019 ialah mereka tak seperti artis di Barat pada lazimnya. Industri musik Korea menekankan koreografi yang menjadi jualan utama, kecuali juga bunyi.
Koreografi dan vokal bersamaan menjadi satu kesatuan. Dikala Blackpink tampil, mereka menjadi lebih nampak sebab menampilkan kedua hal hal yang demikian. Mereka memberikan standar baru dalam penampilan seorang artis di pentas: memasarkan bunyi sekalian gerak tubuh yang enerjik. Penampilan yang tak malas inilah yang dinantikan.
Comeback kali ini malah dapat dibilang lebih disukai fans sebab sorotan yang diberi terhadap tiap-tiap anggota hampir merata. Sebelumnya fans tak jarang mengkritik saat label yang menaungi Blackpink, YG Entertainment, seperti cuma melihat Jennie dan menganaktirikan tiga anggota lain.
Melainkan pada comeback kali ini Jisoo dan Rose tampil bercahaya. Fans mengakui bunyi Rose dan Jisoo menjadi komponen unggulan mereka bagus di nyanyian Kill This Love ataupun Dont Know What To Do.
Di luar itu, Lisa yang memang diakui mempunyai kharisma sungguh-sungguh kuat di tiap-tiap penampilannya sekarang tidak cuma mencuri sorotan di Korea maupun Asia. Nama Lisa menjadi highlight di media-media barat. Dia dianggap mempunyai kecakapan rap yang keren kecuali tentu dance-nya yang hampir senantiasa memperoleh kebanggaan berdasarkan informasi yang dikutip dari MAHA168 sebagai source artikel ini.
Terakhir, kita seharusnya mengapresiasi stylist Blackpink pada comeback kali ini. Tidak cuma di Korea, mereka juga berprofesi dengan sungguh-sungguh bagus di Coachella. Kalau lazimnya regu stylist Blackpink dikritik sebab senantiasa memberikan kostum yang aneh pada Lisa atau tak pernah mengganti gaya rambut Rose, kali ini keempat anggota memperoleh kostum dan make up yang sama baiknya.
Rose juga sudah berganti teladan rambutnya. Segala anggota bercahaya jelas. Fans juga berpendapat keempat anggota nampak tampil lebih lepas dan bergembira selama tarik suara di Coachella. Sebagai info tambahan, tahun ini ada sebagian artis Asia lain yang tampil di Coachella adalah Perfume, Hyukoh, dan Jambinai.
Baca juga : 6 Lagu Sedih Korea Drama ini Benar-Benar Menyayat Hati!